Kekeringan di Pinggiran Kali Cileungsi
Category: editorial September 09, 2019. Credit:DESCRIPTION (EN)
Nain, a resident of the Cileungsi River in Kampung Parigi, Kelurahan Cikiwul - Bekasi, West Java (Monday, September 9, 2019) carried two conductors of clean water from a water source that is located not too far from residential areas. To go to the location of the water source, Naim must use bamboo bamboo or boat. The dry season at this time has caused the discharge of Kali Cileungsi water to shrink and turn black to black and a very pungent odor due to factory wastes in the Cileungsi area which makes the Kali Cileungsi water polluted. -JP / P.J.Leo / Adi / 19
DESCRIPTION (ID)
Nain warga pinggiran Kali Cileungsi di Kampung Parigi, kelurahan Cikiwul - Bekasi, Jawa Barat (Senin, 9 September 2019) membawa dua dirigen air bersih dari sumber air yang lokasinya tidak terlalu jauh dari pemukiman warga. Menuju ke lokasi sumber air, Naim harus menggunakan getek bambu atau perahu. Musim kemarau saat ini menjadikan debit air Kali Cileungsi menyusut dan berubah warna menjadi hitam pekat dan bau yang sangat menyengat akibat limbah-limbah pabrik yang ada dikawasan Cileungsi yang menjadikan air Kali Cileungsi tercemar. -JP/P.J.Leo/leo/19
