Corpse Flower
Category: editorial January 11, 2020. Credit: Nurni SulaimanDESCRIPTION (EN)
A visitor cover his nose when observed a rare corpse flower that was blooming and smelled badly like a corpse at Tambunen village, Sibolangit district, Deli Serdang regency, North Sumatra on Friday. It's smelled. The plant with latin name Amorphophallus Titanum requires 10 to 15 years to bloom if it is grown from seeds, and more than 20 years if it is grown using tissue culture. The corpse flower has been included in the rare plant category based on the International Union for Conservation of Nature (IUCN)'s classification and is protected by Government Regulation (PP) No. 7 of 1999.-JP/Nurni Sulaiaman/Adi/20
DESCRIPTION (ID)
Seorang pengunjung menutupi hidungnya ketika mengamati bunga bangkai langka yang mekar dan berbau tidak sedap seperti mayat di desa Tambunen, kabupaten Sibolangit, kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara pada hari Jumat. Tercium. Tanaman dengan nama latin Amorphophallus Titanum membutuhkan 10 hingga 15 tahun untuk berbunga jika ditanam dari biji, dan lebih dari 20 tahun jika ditanam menggunakan kultur jaringan. Bunga bangkai telah dimasukkan dalam kategori tanaman langka berdasarkan klasifikasi International Union for Conservation of Nature (IUCN) dan dilindungi oleh Peraturan Pemerintah (PP) No. 7 tahun 1999.-JP / Nurni Sulaiaman / Adi / 20