Permintaan Raket Badminton Lokal Naik
Category: editorial February 26, 2020. Credit: Aman rochmanDESCRIPTION (EN)
Sutarman 50 years of processing badminton rackets, to be marketed to Surabaya, Semarang and Solo at the center of Badminton racket crafters in the Kiduldalem village, Malang City, East Java, Wednesday (2/26/2020). The production of these badminton racket crafters has increased to 60 units per day from the normal production of 40 units per day with selling prices starting at Rp 60 thousand per to Rp 180 thousand per dozen. -JP / Aman Rochman / Adi / 20
DESCRIPTION (ID)
Sutarman 50 tahun memproses pembuatan raket badminton, untuk dipasarkan ke Surabaya, Semarang dan Solo di sentra perajin raket Badminton di kelurahan Kiduldalem, Kota Malang, Jawa Timur, rabu (26/2/2020). Produksi perajin raket badminton tersebut mengalami kenaikan mencapai 60 buah per hari dari produksi normal 40 buah per hari dengan harga jual mulai Rp 60 ribu per sampai Rp 180 ribu per lusin.Setelah ketiadaan produk raket badmintan import dari china di pasar lokal se-bulan ini.-JP/ Aman Rochman /Adi/20
